Halaman
i
ii
Hak Cipta pada Departeman Pendidikan Nasional
Dilindungi Undang-Undang
Hak Cipta Buku ini dibeli oleh Departemen Pendidikan Nasional
dari PEnerbit PT. Pustaka Insan Madani
Pendidikan Kewarganegaraan
untuk SD Kelas II
Penulis :
Setiati Widihastuti
Fajar Rahyuningsih
Desain Sampul :
Aji Galarso Andoko
Ilustrasi :
Mukti Ali
Layout :
H. Zaki N.R., Fitri Yanti
Kontrol Kualitas :
Zuhri M. Thoha
Ukuran Buku: 17,6 x 25 cm
Diterbitkan oleh Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
Tahun 2008
Diperbanyak oleh ...
372.8
WID WIDIHASTUTI, Setiati
p Pendidikan Kewarganegaraan : SD/MI kelas II/Setiati Widihastuti,
Fajar Rahayuningsih. -- Jakarta : Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional, 2008.
vi, 106 hlm.: ilus.; 25 cm.
Bibliografi : hlm.106
ISBN 979-462-927-8
1. Pendidikan Moral Pancasila-Studi dan Pengajaran I. Judul
II. Rahayuningsih, Fajar
iii
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan
karunia-Nya, Pemerintah, dalam hal ini, Departemen Pendidikan Nasional,
pada tahun 2008, telah membeli hak cipta buku teks pelajaran ini dari
penulis/penerbit untuk disebarluaskan kepada masyarakat melalui situs
internet (website) Jaringan Pendidikan Nasional.
Buku teks pelajaran ini telah dinilai oleh Badan Standar Nasional
Pendidikan dan telah ditetapkan sebagai buku teks pelajaran yang
memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam proses pembelajaran
melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2008.
Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada
para penulis/penerbit yang telah berkenan mengalihkan hak cipta karyanya
kepada Departemen Pendidikan Nasional untuk digunakan secara luas
oleh para siswa dan guru di seluruh Indonesia.
Buku-buku teks pelajaran yang telah dialihkan hak ciptanya kepada
Departemen Pendidikan Nasional ini, dapat diunduh (down load),
digandakan, dicetak, dialihmediakan, atau difotokopi oleh masyarakat.
Namun, untuk penggandaan yang bersifat komersial harga penjualannya
harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Diharapkan
bahwa buku teks pelajaran ini akan lebih mudah diakses sehingga siswa
dan guru di seluruh Indonesia maupun sekolah Indonesia yang berada di
luar negeri dapat memanfaatkan sumber belajar ini.
Kami berharap, semua pihak dapat mendukung kebijakan ini. Kepada
para siswa kami ucapkan selamat belajar dan manfaatkanlah buku ini
sebaik-baiknya. Kami menyadari bahwa buku ini masih perlu ditingkatkan
mutunya. Oleh karena itu, saran dan kritik sangat kami harapkan.
Jakarta, Juli 2008
Kepala Pusat Perbukuan
Kata Sambutan
iv
Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas
kasih sayang-Nya, kita hidup di negara yang damai. Kita hidup rukun
di Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta.
Apa kabar, teman-teman? Jumpa kembali dengan buku
Pendidikan Kewarganegaraan
ini. Buku ini tetap menyenangkan. Buku
ini akan membantu kalian belajar Pendidikan Kewarganegaraan.
Di buku ini, kita akan belajar tentang kerukunan. Kita juga akan
saling berbagi dan tolong-menolong. Hidup rukun, saling berbagi,
dan tolong-menolong sangat besar manfaatnya.
Setelah itu, kita akan belajar mencintai lingkungan. Lingkungan
ada di sekitar kita. Lingkungan tersebut terdiri atas manusia,
hewan, dan tumbuhan. Bagaimana cara menjaganya? Kalian akan
mempelajarinya di buku ini.
Selanjutnya, kita akan belajar tentang musyawarah. Selain
musyawarah, kita akan belajar menghargai pendapat orang lain.
Kita juga akan berlatih berlapang dada. Yang pasti, mengasyikkan.
Pada bagian akhir, kita akan belajar tentang nilai-nilai Pancasila.
Nilai-nilai itu antara lain jujur, disiplin, dan senang bekerja. Kita akan
membiasakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Akhirnya, terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu mewujudkan buku ini. Semoga kita menjadi warga
negara yang baik setelah mempelajari buku ini.
Selamat memakai buku
Pendidikan Kewarganegaraan
ini.
Selamat belajar.
Penerbit
Kata Pengantar
v
Pendahuluan
Bagian ini berisi makna kisah
Mutia dan teman-teman.
Di sini kalian akan mendapat nasihat.
Ingat baik-baik nasihat ini, ya.
Di sini terdapat kisah
Mutia dan teman-temannya.
Kita ikuti kisah mereka, yuk.
Melihat
Melihat
Ingat
Ingat
Kalian dapat menguji kemampuan di sini.
Kalian dapat melakukannya di
Memilih
,
Melatih
, dan
Lakukan
.
Selamat menguji kemampuan, ya.
Latihan
Latihan
Hai, teman-teman. Buku ini akan menemani kalian belajar.
Perhatikan bagian-bagiannya, ya.
Mencermati
Mencermati
Setiap bab buku ini disusun berdasarkan tema. Ada tema
kegiatan, hiburan, lingkungan, kegemaran, permainan, dan lain-
lain. Buku ini juga berhubungan dengan pelajaran lain. Misalnya
pelajaran IPA, IPS, dan Bahasa Indonesia. Selamat mempelajari
Pendidikan Kewarganegaraan.
Penulis
vi
Daftar Isi Buku
104
97
75
49
43
23
1
vi
iv
iii
Kata Pengantar
Pendahuluan
Daftar Isi
Bab 1
Hidup Rukun, Tolong-menolong
Bab 2
Cinta Lingkungan
Latihan Ulangan Semester Gasal
Bab 3
Biasa Bermusyawarah, Belajar
Berdemokrasi
Bab 4
Berperilaku Mulia Sesuai Pancasila
Latihan Ulangan Kenaikan Kelas
Glosarium
Daftar Pustaka
106
Pendidikan Kewarganegaraan Kelas II
4
Keluarga yang rukun
saling membantu.
Mereka mengerjakan
pekerjaan rumah
bersama.
Contohnya, Mutia
membantu ibunya
mencuci piring.
Pekerjaan keluarga
menjadi lebih cepat
selesai.
Memasak pun menjadi
pekerjaan yang
menyenangkan.
Bandingkan dengan anak di
samping.
Ia tidak rukun dengan
adiknya.
Ia mengganggu adiknya
yang sedang bermain.
Ia merebut mainan
adiknya.
Mereka tidak rukun.
Kakak tidak menyayangi
adiknya.
Itu bukan contoh yang baik.
Gambar 5
Sikap yang
tidak rukun.
Gambar 4
Mutia membantu
pekerjaan ibu.
Pendidikan Kewarganegaraan Kelas II
12
Mutia dan teman-
temannya sedang
membersihkan
halaman kelas.
Mutia dan teman-
temannya berbagi
pekerjaan.
Doni membantu Mutia
menyapu halaman.
Ayu menyirami
tanaman dan bunga
di taman.
Ebo suka sekali pelajaran
menggambar.
Ia memiliki pensil warna
lengkap.
Mutia tidak punya pensil
warna.
Ebo meminjamkan pensilnya
kepada Mutia.
Ebo saling berbagi dengan
Mutia.
Mutia mengucapkan terima
kasih kepada Ebo.
Mereka saling berbagi.
Gambar 15
Bekerja sama
membersihkan halaman.
Gambar 16
Ebo meminjamkan
pensil warna.
Pekerjaan menjadi ringan jika dibagi.
Suasana menjadi menyenangkan.
Pekerjaan juga cepat selesai.
Hasilnya, halaman bersih dan sedap dipandang.
Hidup Rukun, Tolong-menolong
19
Pilihlah jawaban yang benar.
1. Kita mesti menjaga . . . dengan tetangga dan teman-
teman kita.
a. kerukunan
b. permusuhan
c. perselisihan
2. Jika ada teman yang membutuhkan bantuan, kita harus
. . . .
a. meninggalkannya
b. mengacuhkannya
c. menolongnya
3. Kelas masih terlihat
kotor. Sebentar lagi
pelajaran dimulai.
Apakah yang harus kita
lakukan?
a. Membiarkan kelas
tetap kotor.
b. Membersihkan
kelas secara gotong
royong.
c. Menunggu Pak Guru membersihkannya.
Memilih
Memilih
Pendidikan Kewarganegaraan Kelas II
20
4. Ayu dan Bayu saling . . . satu sama lain.
a. bersaing
b. membeci
c. berbagi
5. Bagaimana cara kalian bisa rukun dengan teman
yang berbeda agama?
a. Dengan menghormati agamanya.
b. Dengan mengganggu ibadahnya.
c. Dengan mengikuti agamanya.
6. Kita dianjurkan untuk tolong-menolong dalam . . . .
a. kejahatan
b. keburukan
c. kebaikan
7. Manakah di antara teman-teman kita berikut yang
perlu dibantu?
a. b.
Hidup Rukun, Tolong-menolong
21
c.
8. Kita tidak boleh membantu teman yang . . . .
a. mengerjakan ulangan
b. sedang susah
c. membersihkan halaman sekolah
9. Ayu berbeda agama dengan Bayu.
Ayu mendapatkan musibah. Ayu membutuhkan
bantuan. Apa yang patut dilakukan Bayu?
a. Karena beda agama, Bayu tidak usah
membantu.
b. Walaupun berbeda agama, Bayu sebaiknya
membantu Ayu.
c. Bayu menyuruh teman seagama Ayu agar
membantu Ayu.
10. Ayu menangis sedih karena neneknya meninggal.
Sebagai teman, apa yang sebaiknya dilakukan Ayu?
a. Menyatakan turut bersedih dan menghibur Ayu.
b. Memarahi Ayu sebab Ayu cengeng.
c. Tidak usah berteman dengan Ayu.
Pendidikan Kewarganegaraan Kelas II
22
Latihlah pemahaman kalian.
Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut.
Beri tanda ( √ ) pada kolom Setuju atau Tidak Setuju
No.
Contoh Perbuatan
Setuju Tidak
Setuju
1. Kita harus membantu teman yang
membutuhkan pertolongan.
√
2. Kita tidak diperbolehkan membantu
teman yang berbeda agama.
3. Meskipun berbeda agama dan suku
bangsa, Mutia bersahabat dengan
Ebo.
4. Jojo teman Toji. Toji mau mencuri
mangga. Toji minta bantuan Jojo.
Jojo tidak mau membantu Toji.
Sikap Jojo patut dipuji.
5. Kelas kotor sekali. Seluruh murid
kelas dua sepakat membersihkan
kelas bersama-sama.
6. Sandi anak yang pintar dan rajin.
Ia tidak ikut saat teman-teman
membersihkan kelas bersama-sama.
Sandi lebih suka membaca buku.
Melatih
Melatih